Minggu, 13 Desember 2009

Liverpool Keok di Kandang

Tertinggal 1-0 di babak pertama, akhirnya Arsenal berhasil mempermalukan Liverpool dengan score 1-2. Donasi tiga angka ini membuat pasukan Arsene Wenger mengemas 31 angka dan menempel peringkat dua Manchester United yang terpaut tiga angka. Namun Arsenal berpeluang melewati MU karena mereka masih menyisakan satu laga tunda.

Dengan kekalahan ini, Liverpool semakin terpuruk di posisi tujuh karena baru mengemas 24 poin. Empat menit sebelum turun minum, publik Anfield akhirnya bisa bersorak ketika tendangan bebas Fabio Aurelio menciptakan kemelut di depan gawang Almunia dan dengan mudah disambar Dirk Kuyt.

Lima menit usai turun minum mereka mampu menyamakan kedudukan ketika Glen Johnson melakukan gol bunuh diri saat berusaha menghalau umpan Samir Nasri. Delapan menit kemudian, Arsenal pun mampu membalikkan kedudukan. Mendapat umpan dari Cesc Fabregas, Andriy Arshavin dengan dingin melepaskan tendangan akurat setelah sebelumnya memperdaya Johnson.

Akhirnya Arsenal berhasil mempermalukan The Reds di kandangnya sendiri denghan score 1-2.

Madrid Tumbangkan Valencia

Real Madrid menjaga jaraknya dengan Barcelona di dua besar klasemen La Liga setelah mengakhiri perlawanan tuan rumah Valencia 3-2 di Stadion Mestalla, Sabtu (12/12). Kemenangan yang ditentukan oleh gol pemain pengganti Ezequiel Garay itu membuat Madrid masih terpaut lima poin dengan Barcelona yang sebelumnya menekuk Espanyol 1-0. Sedangkan Valencia tetap di posisi ketiga dengan nilai 28. Namun El Che terancam digeser Sevilla yang hanya tertinggal satu poin dan akan bertanding melawan Sporting Gijon pada hari Minggu.

Susunan Pemain

Valencia:
Cesar, Ibanez, Navarro (Joaquin 75), Mathieu, Bruno, Marchena, Albelda, Banega, Mata, Pablo, Villa.

Madrid: Casillas, Albiol, Pepe (Garay 46), Arbeloa, Ramos, Alonso, Diarra, Marcelo, Van der Vaart (Raul 75), Higuain, Benzema (Granero 85).

Trophy F1

Federasi Automobil Internasional (FIA) secara resmi menyerahkan trophy pemenang Formula 1, Sabtu 12 Desember 2009 (Minggu WIB). Hadiah diserahkan pada tim Brawn GP yang menyabet dua gelar, Juara Dunia kategori pembalap oleh Jenson Button, dan juara kategori Konstruktor.

Acara digelar di Monaco dan dihadiri para peserta F1 lainnya. Termasuk juara kedua dan ketiga 2009, Sebastian Vettel dan Rubens Barichello. Brawn GP memang tampil di luar perkiraan semua pihak. Dalam musim pertamanya menjajal lintasan F1, BGP menyabet peringkat pertama di enam GP awal.

Secara keseluruhan, Button mengumpulkan 95 poin. Tak salah bila musim ini, baik Button maupun BGP diincar tim yang lebih besar. Walhasil, Button di musim 2010 akan membela McLaren. Sedangkan BGP melebur dengan Mercedes dan menjadi tim baru bernama Mercedes GP.

Tim Bulutangkis Putra Juara Sea Games

Tim Bulutangkis Putra Indonesia berhasil meraih medali emas Sea Games setelah menekuk Tim Malaysia 3-1. Sonny yang bermain di partai pertama berhasil menhalahkan Muhammad Hafiz dengan Score 22-20, 14-21, 21-12.

Namun di partai kedua Indonesia harus kehilangan game setelah Markis Kido/Hendra Setiawan yang merupakan juara Olimpiade Beijing tahun lalu secara mengejutkan kalah dari pasangan Malaysia Koo Kien Kiet/Tan Bon Heong. Kido/Hendra kalah tiga set dengan 21-19, 20-22, 10-21.

Setelah partai kedua Indonesia gagal menambah angka, akhirnya Simon Santoso berhasil membawa Indonesia memimpin kembali 2-1 atas Malaysia. Di partai ini simon mengalahkan atas Kuan Beng Hong 21-18, 21-13.

Kemengan Indonesia dipastikan oleh ganda kedua, Nova Widhyanto/Muhammad Ahsan. Pasangan baru ini mengatasi perlawanan M. Fairuzizuan/M. Zakry Abd. Latif dengan 21-18, 21-17 dan Indonesia pun menang 3-1.

Partai kelima antara Tommy Sugiarto melawan Liew Daren tidak dimainkan. Sayangnya kemenangan tim putra tidak diikuti tim putri yang kalah dari Malaysia 1-3 di nomor final.

Everton Imbangi Chelsea

Chelsea masih belum aman atas kekelahan Manchester United atas Aston Villa 1-0. Hal ini disebabkan karena dihari yang sama Chelsea gagal memanfaatkan peluang untuk menjauh dari kejaran rivalnya tersebut. Everton adalah tim yang mampu menahan The Blues 3-3.

Donasi satu poin itu membuat Chelsea hanya mengumpulkan 37 poin. Sementara MU masih tertinggal tiga poin dan bisa mengejarnya bila mampu memukul Aston Villa sesaat lagi. Dibabak pertama Chelsea ditahan imbang Everton. Namun dibabak kedua baik Chelsea maupun Everton tidak mau mengendurkan serangannya.

Bagi Everton, ini adalah hasil imbang kedua beruntun setelah pekan lalu memaksa Tottenham Hotspur, yang sudah unggul dua gol, bermain 2-2.

Old Trafford Menangis!!!

Kekalahan MU sabtu malam adalah kekelahan pertama MU dalam 24 pertemuan di seluruh ajang atas Aston Villa. Kemarin malam Manchester United bertekuk lutut di Old Trafford 1-0. Sebelum ini, Villa mampu memukul MU 3-0 pada ajang Piala Carling tahun 1999. Namun kemenangan kali ini lebih berharga karena terjadi di ajang Liga Premier.

Bagi MU, kekalahan ini membuatnya gagal memanfaatkan momentum tertahannya pemuncak klasemen Chelsea yang di hari yang sama ditahan imbang oleh Everton 3-3. Dan kini MU tertingal 3 point atas tim asal London tersebut.

Villa berhasil mencetek gol lewat tandukan Gabriel Agbonlahor yang menerima umpan dari Ashley Young pada menit ke-21 untuk membuat Villa memimpin 1-0. Selepas gol itu, permainan menjadi milik Red Devils sepenuhnya. Tekanan demi tekanan terus mengalir, namun kerapian kerjasama tim belum mencair. Bola seringkali kandas sebelum mencapai kiper Villa, Brad Friedel, karena lemahnya umpan dan lugasnya permainan Villa.

Kamis, 10 Desember 2009

Walcott Siap Bertarung

Big match siap kembali digelar Premier League akhir pekan ini. Liverpool akan menjamu tamunya Arsenal di Anfield, Minggu 13 Desember 2009. The Gunners datang bertamu dengan semangat membara. Meski pertandingan terakhir mereka -di Liga Champions- berakhir kalah, pasukan muda The Gunners membuktikan kualitasnya. Salah satu darah muda Arsenal, Theo Walcott, bahkan sudah siap bermain habis-habisan di kandang The Reds.

Obsesi Walcott ini nampaknya harus terbentur catatan 96 pertemuan kedua tim di Anfield. Selama bermain di kandangnya, Liverpool selalu bisa mengatasi perlawanan Arsenal. The Gunners hanya bisa mencuri 24 kemenangan dan 18 kali sama kuat.

Salah satu kemenangan yang paling diingat adalah di musim 2006-2007. Saat itu pasukan Arsene Wenger menghancurkan The Reds 6-3 di Anfield.

Meski kemungkinan besar skor itu tidak lagi bisa terulang, The Gunners harus bisa memanfaatkan kondisi labil Si Merah. Liverpool sudah menelan lima kekalahan di EPL musim ini.

Jadi, pastikan dulu Walcott dan kawan-kawan bisa kembali menjatuhkan moril The Reds. Dari sana, sudah hampir pasti The Young Guns mencuri tiga poin di Anfield.